Partisi SD Card / MicroSd untuk Ponsel Android

Partisi SD Card / MicroSd untuk Ponsel Android

1. Download / unduh dahulu software untuk mempartisi di partitionwizard, lalu install di komputer / laptop anda (lewati bila sudah punya softwarenya atau software sejenis untuk mempartisi).

2. Pasang Sd Card / Micro SD ke komputer (kalau untuk lebih aman pakai laptop untuk jaga-jaga bila tiba-tiba mati lampu), disarankan pasangnya pake Card Reader atau bila memakai laptop bisa langsung di lubang untuk kartu SD bawaan laptop.

3. Copy data di kartu SD anda sebelum dipartisi buat backupnya di laptop / komputer anda di dalam satu folder, karena akan berguna nantinya dan juga bila kartu SD dipartisi data anda akan hilang di kartu SD anda yang terpartisi.

3. Masuk ke MiniTool Partition Wizard Home Edition (bila anda install lewat link di nomor 1) atau software partisi lainnya.

4. Delete partisi yang ada di kartu SD anda, bila memakai MiniTool Partition Wizard Home Edition pilih kartu SD anda lalu klik kanan di partisinya lalu pilih "Delete" atau bila pilih di kartu SDnya pilih "Delete all partition".

5. Bila sudah di delete, klik kanan pada kartu SD terus klik "Create". Buat partisi jenis FAT untuk yang berkapasitas 2GB atau kurang, buat partisi Jenis FAT32 untuk yang berkapasitas diatas 2GB.

6. Setelah klik create, partisi 1 disetting :

jangan lupa pilih dulu besarannya, setelah itu pilih

Create As: Primary
Drive Letter : Biarkan saja
File System : seperti yang sudah disebut di point 5
Cluster Size : jangan lupa pilih 4 KB (katanya sih untuk kecepatan baca)

Partisi 1 ini untuk data utama, jadi buat aja besar

7. Setting partisi ke 2 :

tetap jangan lupa harus pilih dulu besarannya (katanya sih untuk ext2/ext3/ext4 maksimal 1,4 GB lebih dari itu sistem ga stabil entah sistem aplikasi pemindah datanya (bila pakai) atau sistem androidnya karena saat saya pakai ext2 hanya sampai 1 GB, tetapi sekarang pakai FAT32 (khusus Link2SD) saya pakai sampai 3 GB ga masalah)

Create As: Primary
Drive Letter : Biarkan saja
File System : Bisa pilih FAT/FAT32/ext2 bila anda menggunakan Link2SD atau cukup pilih ext2/ext3/ext4 bila anda menggunakan App2SD, Move2SD, dan sejenisnya
Cluster Size : 4 KB

Partisi 2 ini untuk simpan data yang dipindahkan ke kartu SD.

8. Setting partisi ke 3 (bila perlu) :

pilih dulu besarannya

Create As: Primary
Drive Letter : Biarkan saja
File System : Linux Swap
Cluster Size : Default

Partisi 3 ini optional, bisa anda mau buat atau tidak tergantung anda karena kegunaan swap ini sebagai virtual memori penjelasannya jika RAM kehabisan alokasi memori, bisa di simpan di swap partisi ini bisa dibilang untuk membantu sistem bekerja lebih cepat, tetapi ada yang bilang semakin gede semakin bagus, ada yang bilang tidak terlalu terasa kegunaannya, ada juga yang bilang tergantung ROMnya, kalau saya sendiri tetap saya buat untuk jaga-jaga saja.

9. Jika semua sudah selesai dan anda memakai MiniTool Partition Wizard, jangan lupa klik "Apply" di pojok kiri atas. dan tunggu sampai proses selesai.

10. Partisi selesai!

------------

PERHATIAN!

Bila di hp android anda bilang kartu SD tak terbaca / damage, tenang saja... masukkan kembali kartu SD anda ke komputer / laptop dan masukkan kembali file-file backup-an anda, dijamin terbaca lagi kartu SD anda setelah dipasang kembali di hp android anda

Dan ingat kalau bisa anda memakai Micro SD minimal class 4 keatas, dan juga besaran dari masing-masing partisi tersebut disesuaikan dengan besaran kartu SD anda, kalau saya sih pakai yang 16 GB class 10 makanya bisa saya partisi besar hehehe.

Bila anda ingin tahu kegunaan class di Micro SD bisa dilihat disini ---> Kegunaan Class di Micro SD

Artikel Terkait: